Skip to main content

Apa itu Dozer ? Fungsi & Jenis Alat Berat Bulldozer dalam Industri

Alat Berat Bulldozer


Dozer, atau bulldozer adalah salah satu jenis alat berat yang digunakan dalam industri konstruksi dan pertambangan.

Alat berat ini memiliki fungsi utama untuk mendorong material dan meratakan tanah, selain itu juga memiliki kemampuan untuk menarik beban, menggali dan sebagai alat angkut material jarak pendek.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap mengenai definisi dozer, bagian-bagian dozer, serta jenis-jenis dozer dan kegunaannya.

Fungsi Dan Kegunaan Bulldozer dalam Industri 

Simak fungsi utama dan kegunaan bulldozer dalam berbagai industri:

1. Pembuatan jalan dan landasan

Dalam pembuatan jalan, fungsi bulldozer digunakan untuk meratakan tanah dan mempercepat proses pembangunan.

Sedangkan dalam pembuatan landasan, bulldozer dapat digunakan untuk mempersiapkan lahan dan mempercepat proses pembangunan landasan.

2. Pekerjaan reklamasi tanah

Dalam pekerjaan reklamasi lahan, bulldozer dapat membantu membersihkan lahan dari semak-semak, menebang pohon dan mengangkat sisa pohon yang telah ditebang.

3. Penggalian dan pengurugan

Bulldozer juga dapat digunakan untuk penggalian dan pengurugan. Alat ini membantu mempercepat proses penggalian tanah atau material lainnya. Sedangkan dalam pengurugan, bulldozer dapat digunakan untuk memindahkan tanah atau material lainnya dari satu tempat ke tempat yang lain.

4. Pekerjaan penimbunan dan penghancuran struktur

Meratakan kembali bekas lubang galian meliputi tindakan seperti menutup kembali gorong-gorong di bawah tanah, mengisi kembali lubang fondasi atau tiang penyangga bangunan besar seperti jembatan dan menara beton, serta menutup kembali pipa minyak, pipa gas alam, atau pipa air minum setelah dipasang.

Sedangkan dalam proses penghancuran struktur, bulldozer dapat digunakan untuk meruntuhkan bangunan atau struktur lainnya.

Bagian-Bagian Bulldozer

Bulldozer memiliki komponen-komponen yang masing-masing memiliki fungsi spesifik : 

1. Ripper

Ripper merupakan komponen tambahan yang ditempatkan di belakang buldoser, menyerupai bentuk cakar dan memiliki Fungsi untuk menghancurkan tanah, menggarap lahan pertanian atau meremukkan batu serta tanah agar dapat dipindahkan.

Ripper juga tersedia dalam varian single-shank dan multi-shank, bergantung pada kebutuhan proyek yang dihadapi.

2. Final Drive

Final Drive pada bulldozer merupakan komponen yang paling sering digunakan dan mengalami penggantian dalam operasional alat berat.

Final Drive berfungsi untuk mentransfer tenaga yang dihasilkan oleh mesin ke roda gila atau track, sehingga bulldozer dapat bergerak.

3. Kabin atau Cab

Kabin bulldoser merupakan elemen penting pada peralatan ini, tempat operator dapat menkalankan dan mengontrol kendaraan. Beberapa kabin menawarkan fitur untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan.

4. Trek Atau Roda Karet

Sistem penggerak berbasis trek dan roda karet sangat menentukan mobilitas alat berat buldoser. Trek sangat efektif untuk mengatasi medan yang keras dan tidak rata, sementara roda karet lebih sesuai untuk permukaan tanah yang lunak.

Anda harus mempertimbangkan penggunaan roda karet ketika bekerja di area yang rentan dan tidak ingin mengakibatkan kerusakan.

5. Engine

Bulldozer membutuhkan mesin dengan tenaga yang tinggi untuk menggerakkan material dalam kuantitas yang besar. Tipe mesin yang digunakan akan bervariasi sesuai dengan kebutuhan yang spesifik.

6. Push Frame

Push frame pada bulldozer adalah komponen penting yang berfungsi untuk mendukung dan menahan gaya yang dihasilkan oleh alat gali (blade) saat melakukan pekerjaan pemindahan tanah, material, atau penggalian.

Push frame juga memungkinkan pengoperasian untuk mengatur posisi dan sudut blade sesuai kebutuhan pekerjaan. Hal ini penting untuk mencapai efisiensi yang lebih tinggi dan hasil yang lebih baik.

7. Bulldozer Blades

Bulldozer adalah alat berat yang dilengkapi dengan pisau yang terbuat dari besi baja. Baja Hardox atau baja karbon tinggi sering digunakan untuk membuat pisau buldoser ini karena memberikan ketahanan terhadap tekanan dan abrasi.

Pemilihan material yang tepat untuk pisau buldoser sangat penting untuk memastikan efisiensi dan daya tahan dalam kondisi kerja yang berbeda.

Cara Kerja Bulldozer 

Mekanisme kerja bulldozer memanfaatkan traktor sebagai penggerak serta mekanisme hidrolik untuk mengatur berbagai operasi peralatan bulldozer.

Proses meratakan tanah menggunakan bulldozer terdiri dari tiga sistem yang dapat diaplikasikan, yaitu:

1. Penggalian Menuruni Kemiringan (Down Hill Dozing)

Cara kerja bulldozer dengan metode penggalian menuruni kemiringan adalah dengan terus bergerak ke arah bawah.

Dalam hal ini, gaya gravitasi bumi dimanfaatkan untuk meningkatkan kecepatan dan daya bulldozer. Sistem ini umumnya diaplikasikan pada lokasi yang memiliki kemiringan.

2. Penggalian Dinding Tinggi atau Mengapung (High Wall atau Float Dozing)

Cara kerja bulldozer dengan sistem penggalian dinding tinggi atau mengapung adalah dengan menggali berulang kali untuk memperoleh material.

Material tersebut lalu didorong ke pinggir lereng agar jatuh dengan sendirinya atau meluncur ke bawah.

Namun, pengoperasian bulldozer perlu dilakukan dengan hati-hati, seperti mengerem sebelum mencapai tepi lereng.

3. Penggalian Alur atau Lubang (Trench or Slots Dozing)

Cara kerja bulldozer dengan sistem penggalian alur atau lubang adalah dengan menggali jalur sejajar pada permukaan tanah.

Metode ini akan menciptakan dinding di sisi kanan dan kiri pisau bulldozer, yang dikenal sebagai spillages.

Kehadiran spillages membuat material tidak keluar melalui sisi kiri dan kanan pisau, sehingga meningkatkan efisiensi kerja. Metode ini lebih umum digunakan pada area yang datar.

Klasifikasi Jenis bulldozer

Bulldozer dapat dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan alat yang digunakan, tipe drive, ukuran, dan fungsi spesifik. Berikut ini adalah beberapa jenis bulldozer yang umum digunakan dalam industri.

Berdasarkan Tipe Blade Bulldozer

Blade Lurus (Straight Blade) 

Blade lurus memiliki bentuk datar dan biasanya digunakan untuk pekerjaan pendorongan serta meratakan tanah.

Blade ini sangat efektif untuk mengatur dan menyebarkan material seperti tanah, pasir, atau kerikil di permukaan yang relatif datar dan keras.

Blade Universal (U-Blade) 

Blade Universal, atau U-Blade memiliki bentuk huruf U dan sisi yang melengkung. Blade ini dirancang untuk pekerjaan pendorongan, penggalian, dan pengangkutan material.

U-Blade sangat efisien dalam menggali dan mengangkut material seperti tanah, pasir, batu, dan lainnya dibandingkan dengan blade lurus.

Selain itu, blade ini juga bisa digunakan untuk menggali saluran atau parit, membersihkan lahan, dan menimbun material. 

Blade Kombinasi (S-U Blade)

Blade Kombinasi (S-U Blade) merupakan jenis blade yang sangat ideal untuk digunakan dalam proses pengerukan kembali (backfilling) dan penyelesaian permukaan (crowning).

S-U Blade dirancang untuk bekerja dengan efisien pada tanah bertekstur lunak hingga sedang.

Dibandingkan dengan blade jenis lainnya, S-U Blade memiliki kombinasi antara Straight Blade (S-Blade) dan Universal Blade (U-Blade), sehingga menawarkan kinerja yang lebih baik dalam menggali, mengangkut, dan menyebarkan material.

Kemampuan ini menjadikan S-U Blade sebagai alat yang serbaguna dan efisien dalam tugas yang melibatkan tanah lunak hingga sedang.

Berdasarkan Tipe Drive Dozer

Bulldozer Rantai (Crawler Bulldozer)

Dozer rantai menggunakan sistem trek, yang terdiri dari rangkaian rantai logam yang dihubungkan oleh roda gigi dan roda pemutar.

Sistem ini memungkinkan dozer rantai untuk bergerak di atas berbagai jenis permukaan dengan lebih mudah daripada bulldozer roda. 

Mesin ini juga memiliki kemampuan traksi yang baik, bekerja dengan efisien di medan yang licin, berlumpur, atau tidak stabil sehingga cocok beroperasi pada lereng yang curam, daerah berbatu dan tanah yang tidak stabil.

Bulldozer Roda (Wheel Bulldozer)

Wheel bulldozer merupakan alat berat yang cocok digunakan di medan yang relatif datar dan padat, seperti jalan raya, area parkir, dan lapangan.

Roda yang digunakan pada dozer roda lebih sesuai untuk permukaan yang lebih keras dan tidak terlau berlumpur, seperti tanah keras, aspal, atau beton.

Kecepatan dan mobilitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan bulldozer rantai (crawler dozers) menjadi keunggulan utama dozer roda ini. Hal ini memungkinkan mesin ini bergerak lebih cepat dan efisien.

Berdasarkan Ukuran Dozer

Bulldozer Kecil (Small Dozers) 

Dirancang untuk mengerjakan pekerjaan dengan daya dorong rendah hingga sedang. Beberapa kelebihan dari bulldozer kecil, antara lain:

  • Memiliki daya dorong yang lebih rendah dibandingkan dengan bulldozer berukuran lebih besar sehingga seperti penggalian tanah, pembuatan jalan setapak, atau pengaturan drainase.
  • Cocok untuk pekerjaan dengan area yang terbatas, misalnya, pada proyek perumahan, taman kota, atau area pertanian. Bulldozer kecil dapat bergerak dengan mudah di antara bangunan atau struktur lainnya tanpa merusak atau mengganggu area sekitarnya.
  • Biaya operasional lebih rendah, hal ini mencakup biaya bahan bakar, perawatan, dan penggantian komponen. 
  • Mudah dalam pengoperasian, memungkinkan operator dengan pengalaman yang lebih sedikit untuk menggunakan bulldozer kecil secara efisien dan aman.

Bulldozer Sedang (Medium Dozers) 

Dibandingkan dengan bulldoser kecil dan besar, medium dozers menawarkan keseimbangan antara daya dorong dan fleksibilitas yang membuat alat ini sangat ideal untuk berbagai jenis pekerjaan. Berikut adalah beberapa poin penting mengenai bulldoser sedang:

  1. Dilengkapi dengan mesin yang kuat, yang memungkinkan mereka untuk mendorong material dengan berat sedang hingga tinggi. Cocok untuk pekerjaan seperti pembukaan lahan, penggalian, pengurukan, dan penataan tanah.
  2. Banyak digunakan untuk pekerjaan konstruksi seperti pembangunan jalan, jembatan, bangunan, dan infrastruktur lainnya.
  3. Ideal untuk pertambangan, dalam sektor pertambangan, bulldoser sedang sangat berguna untuk berbagai tugas, seperti menggali, mengangkut, dan menumpukkan bijih atau material lainnya. 

Bulldozer Besar (Large Dozers)

Bulldozer atau besar dilengkapi dengan mesin yang kuat dengan daya dorong tinggi, sehingga mampu mendorong beban berat seperti tanah, batu, dan material lainnya.

Daya dorong yang tinggi ini memungkinkan bulldozer untuk mengatasi medan yang sulit dan menyelesaikan pekerjaan dalam waktu yang efisien.

Berikut adalah beberapa poin penting mengenai bulldoser besar:

  1. Ideal untuk pekerjaan skala besar seperti penggalian dan penambangan terbuka. Ukuran dan kekuatan mesin ini memungkinkannya untuk menggali dan mengangkut material dalam jumlah yang besar dalam waktu singkat.
  2. Desain yang kokoh memungkinkan untuk bekerja dalam kondisi yang keras dan menantang. 
  3. Kemampuan adaptasi, Bulldozer besar dapat dilengkapi dengan berbagai macam alat tambahan dan aksesoris, seperti ripper, winch, dan blade khusus. Hal ini memungkinkan bulldozer untuk menyesuaikan diri dengan berbagai kebutuhan pekerjaan dan meningkatkan fleksibilitas penggunaannya dalam berbagai proyek.

Frequently Ask Question

Apa itu alat berat bulldozer?

Bulldozer atau dozer adalah salah satu alat berat yang biasanya digunakan untuk menarik beban yang berat. Bulldozer adalah traktor yang dilengkapi dengan alat yang disebut blade yang berfungsi untuk memindahkan tanah atau material lainnya dari satu tempat ke tempat lain. Bulldozer merupakan sebuah alat berat yang beroperasi di daerah yang lunak atau berlumpur dan biasanya digunakan untuk membuka jalan.

Siapa penemu alat berat bulldozer?

Seperti banyak alat berat lainnya, bulldozer dikembangkan oleh beberapa perusahaan dan penemu pada awal abad ke-20. Namun, Jeremiah Gaston adalah orang pertama yang mendapatkan hak paten atas traktor yang dilengkapi dengan blade yang bisa diputar pada tahun 1919. Gaston kemudian menjual hak patennya kepada perusahaan Caterpillar.

Apa saja jenis-jenis bulldozer?

Ada dua jenis bulldozer yang umum digunakan, yaitu crawler bulldozer dan wheel bulldozer. Crawler bulldozer menggunakan roda rantai untuk mendukung alatnya, sementara wheel bulldozer memanfaatkan roda seperti kendaraan biasa. Selain itu, ada juga mini bulldozer yang dirancang untuk bekerja di area yang sempit atau berbahaya.

Apa saja fungsi dari bulldozer?

Bulldozer memiliki fungsi yang beragam, antara lain untuk membuka jalan, menggali tanah, memadatkan tanah, memindahkan material, membersihkan tanah dari puing-puing atau sampah, dan banyak lagi. Bulldozer juga digunakan dalam proyek konstruksi besar seperti pembangunan gedung, jalan, dam, dan proyek-proyek infrastruktur lainnya.

Apa itu blade pada bulldozer?

Blade adalah pelat logam berat yang terpasang pada bagian antara roda-renta belakang dan depan. Blade bisa diputar dan disetel ke berbagai ketinggian dan kemiringan untuk memungkinkan bulldozer mengerjakan berbagai jenis tugas.

 

Apa kelebihan dan kekurangan dari masing-masing jenis bulldozer?

Kelebihan crawler bulldozer adalah kemampuannya untuk beroperasi di daerah yang lunak dan berlumpur, sementara kelemahannya adalah kecepatannya yang lebih lambat dan tekanan berat pada tanah yang lebih besar. Wheel bulldozer lebih cepat dan lebih mudah untuk dikemudikan, tetapi tidak sekuat crawler bulldozer di daerah yang lunak atau bersifat off-road.

Apa risiko kerusakan alat berat bulldozer?

Seperti semua alat mekanis, bulldozer memiliki risiko kerusakan dan keausan dari penggunaan rutin. Beberapa masalah umum adalah kerusakan blade, masalah transmisi, kerusakan roda rantai pada crawler bulldozer, atau kerusakan ban pada wheel bulldozer. Penting untuk merawat bulldozer dengan benar dan melakukan perawatan rutin untuk menghindari keausan yang tidak perlu.

Apa yang dimaksud dengan alat mekanis?

Alat mekanis adalah alat yang memiliki tenaga dan digerakan oleh kekuatan fisik atau listrik. Seperti bulldozer, alat mekanis bisa mempercepat dan memudahkan pekerjaan manusia di berbagai bidang, terutama di bidang konstruksi dan industri.

 

Apa perbedaan bulldozer dengan jenis alat berat lainnya?

Meskipun bulldozer merupakan alat berat yang umum, ada banyak jenis alat berat lainnya seperti excavator, crane, dan loader. Perbedaan utama antara bulldozer dan jenis alat berat lainnya adalah fungsinya. Excavator digunakan untuk menggali dan membongkar material, sementara crane digunakan untuk mengangkat barang berat. Loader digunakan untuk memindahkan bahan di permukaan. Bulldozer digunakan untuk membuka jalan, menggali dan memadatkan tanah.

Apa saja tipe bulldozer yang tersedia di pasaran?

Ada banyak merek dan tipe bulldozer yang tersedia di pasaran saat ini. Beberapa di antaranya adalah Caterpillar, Komatsu, John Deere, dan Liebherr. Ada juga bulldozer yang dilengkapi dengan fitur-fitur tambahan seperti pengatur suhu dan aksesori interior yang membuat pengemudi merasa nyaman saat menggunakan alat ini.

Apa pentingnya transportasi kendaraan atau alat mekanis dalam industri konstruksi?

Jalur transportasi kendaraan atau alat mekanis sangat penting dalam industri konstruksi karena memungkinkan alat berat seperti bulldozer, excavator, dan crane untuk bergerak dan beroperasi di seluruh lokasi konstruksi. Tanpa jalur yang memadai, alat konstruksi tidak akan bisa bergerak ke lokasi yang diperlukan, sehingga akan menyebabkan pekerjaan terhambat dan tidak efisien.

Alat Berat , Terkait

Compactors

April 30, 2023

Concrete Equipment

April 30, 2023

Cranes

April 30, 2023

Excavator

April 30, 2023

Graders

April 30, 2023

Grid Roller

Juli 12, 2023

Loaders

April 30, 2023

Pavers

April 30, 2023

Plate Compactor

Juni 26, 2023

Admin Staff

Saya telah bekerja di industri konstruksi selama lebih dari 10 tahun, bekerja sama dengan berbagai perusahaan yang bergerak dibidang alat berat. Saat ini saya bekerja sebagai Digital Marketing yang mencakup spektrum yang cukup luas, mulai dari industri konstruksi, pertanian hingga perhutanan.
Loekman Weiyuan